BILD SURABAYA –Pada hari selasa 27 Desember 2011 pukul 12 WIB Wartawan BILD Surabaya sdr Ronny tiadak percaya kepada pimpinan Hotel Bumi Surabaya yang mengatakan bahwa pencurian di kamar 856 Hotel Bumi Surabaya ini di lakukan orang luar.
Pada Hari Selasa, 08 Juni 2010 Pukul 17:21 WIB Pasutri tamu Hotel Bumi Surabaya melaporkan kehilangan harta bendanya senilai Rp 202 juta lebih. Seperti perhiasan, jam tangan dan uang tunai.di kamar 856 Hotel Bumi Surabaya ke Markas Polisi Sektor (MAPOLSEK) Propinsi JATIM Jl. Ambengan Surabaya
Prima mengatakan, sistem kunci kamar menggunakan sistem kunci elektronik yakni card key. Dengan card key, akan terekam di komputer yakni Locklink Transfer Lock Event, untuk mengetahui siapa saja yang keluar masuk kamar. Menurut laporan dari Locklink Transfer Lock Event tidak diindikasikan ada orang dari luar masuk ke kamar. Saat ditanya apakah ada camera CCTV yang terpasang di lorong menuju ke kamar tempat menginap korban, Prima mengatakan, manajemen hotel hanya memasang CCTV di tempat-tempat area publik, sedangkan lorong menuju ke kamar merupakan area privacy tamu yang harus dijaga kerahasiaannya.
Kapolsek Genteng AKP Kusworo Wibowo mengadakan wartawan di mapolsek, Jalan Ambengan AKP Kusworo Wibowo mengaku kejanggalan-kejanggalan yang ditemukan di lapangan, tidak ada kerusakan pada pintu masuk kamar. Jendela di kamar nomor 856, juga ditutup mati dan tidak bisa dibuka. Selain itu, juga tidak ada tanda-tanda kerusakan di jendela. Plafon kamar juga tidak ada kerusakan.
Padahal Hotel Bumi Surabaya Di lengkapi oleh peralatan keamanan tercangih yaitu kamar di pasang kunci otomatis,ada CCTV,ada Safe Book,serta ada satpam. Kok masih bisda kemalingan . itu pasti malingnya orang dalam yaitu karyawan/satpam hHotel sendiri. (Ronny)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar