Jumat, 30 Oktober 2009
BANK CENTURY BIKIN MASALAH 3 “NASABAH BANK CENTURY MENOLAK KEHADIRAN BANK MUTIARA DI RI
BILD SURABAYA- Pada Hari Kamis, 29 October 2009 pukul 17 wib Nasabah Bank Century melakukan aksi unjuk rasa di depan Hotel JW Marriot Jalan Embong Malang, Aksi ini digelar karena bertepatan dengan perubahan nama Bank Century menjadi Bank Mutiara.
Nasabah Bank Century menolak Bank Century menjadi Bank Mutiara berada di Indonesia (khususnya di JATIM) karena Bank Century adalah Bank yang sudah sekarat & kotor maka dari itu Bank Century harus di tutup total dan asetnya di jual setelah itu untuk menggembalikan uang Nasabah Bank Century.
Dalam aksinya Nasabah Bank Century Ibu Gayatri dan kawan-kawannya menginjak-injak payung dan buku yang dibawa tamu undangan dari dalam hotel di tempat acara itu berlangsung. Gayatri bahkan merobek buku dan merusak payung berlogo Bank Mutiara. "Sri Mulyani harus bertanggung jawab atas uang kami," kata Gayatri dalam orasinya.
Selain mengejek Bank Mutiara dan meminta pertanggungjawab pemerintah, Gayatri juga meminta direksi Bank Century yang ada di dalam hotel untuk menemui dirinya dan nasabah lainnya. "Hei yang di dalam jangan jadi pengecut. Ayo ke luar temui kami," teriaknya.
Aksi kali ini, Gayatri Cs membawa poster yang bertuliskan, 'Pemerintah Harus Mengembalikan Uang Nasabah Bank Century/ Mutiara, Sri Mulyani Bayar Uang Nasabah'.
Petugas kepolisian dari Polres Surabaya Selatan tampak berjaga di sekitar hotel. Unjuk rasa ini mendapat perhatian dari pengguna jalan dan membuat Jalan Embong Malang padat dan tersendat.
Wartawan BILD Surabaya menghimbau kepada Masyarakat RI untuk tidak percaya dengan Bank Lokal 100% karena Paemerintah & Bank Indonesia (BI) tidak mau tanggung jawab uang nasabah Bank Lokal lebih baiik Masayarakat RI menabung ke Bank Asing (milik pemerintah) seperti Deutsche Bank,HSBC GROUP/Bank Ekonomi, Commonwealth Bank,Standard Bank,dll (Ronny & Tia)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar