BILD SURABAYA-Pada Hari Rabu,28 October 2009 pukul 12 wib Wartawan BILD Surabaya Sdr Ronny duduk-duk di area kantor pemprop jatim jl. pahlawan Surabaya & tib-tiba seorang staff pemprop jatim Bpk Moch Erwan Boedi S. mendatangi wartawan BILD Surabaya.
Bpk Moch Erwan Boedi S.menceritakan tentang Wartawan BIDIK Surabaya Bpk Heri telah menulis berita yang fiktif & berbohong. Padahal Bpk Heri seorang Wartawan Bidik yang merangkap menjadi calo di KB SAMSAT Surabaya Utara.
Bpk Moch Erwan Boedi S.disuh atasannya untuk surat mobil dinas milik pemprop jatim di KB SAMSAT Surabaya Utara.
Bpk Moch Erwan Boedi S. membawah surat-surat/berkas lengkap untuk menggurus surat mobil dina milik pemprop jatim di KB SAMSAT Surabaya Selatan.
Wartawan BIDIK Surabaya Bpk Heri menulis yang tidak-tiadk/fiktiv & mencemarkan nama baik Bpk Moch Erwan Boedi S. Wartwan BIDIK Surabaya Bpk Heri menulis tentang Bpk Moch Erwan Boedi S.menggurus surat mobil dinas milik pemprop jatim tanpa membawa surat-surat yang lengkap (tanpa KTP) & Bpk Moch Erwan Boedi S. dituduh menyuap petugas KB SAMSAT Surabaya Utara.
Menurut surve TIM BILD bahwa Bpk Moch Erwan Boedi S. membawa surat lengkap serta tidak memberi uang seperserpun. Malah Wartawan BIDIK Surabaya Bpk Heri disini sebagai calo dan suka mengguruskan surat-surat bermotor milik masyarakat/orang lain serta Bpk Moch Erwan Boedi S. pernah di minta bantu oleh wartawan tidak jelas statusnya (calao/wartawan) ini untuk menggrus surat-surat bermotor milik orang lain/masyarakat yang tidak komplit (tanpa KTP). Bpk Moch Erwan Boedi S. menolak tegas dan marah-marah kepada Bpk Heri karena Bpk Moch Erwan Boedi S. buka calo/hanya mobil dinas. Wartawan BIDIK Surabaya merasa memiliki dendam kepada Bpk Moch Erwan Boedi S. itu maka berita gila itu ada.
Wartawan BILD Surabaya Meminta Kepada POLDA JATIM untuk meringkus wartwan rangkap calo karena merusak citra wartawan yang ada ini. (Ronny/Bersambung)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar