BILD JAKARTA – Pada Hari Rabu, 3 Februari 2010 Komandan Paspampres Mayjen TNI Marciano Norman membenarkan pelaku pembunuhan Mia Peragawati adalah anak buahnya. Pelaku, Pratu LH, sudah diserahkan ke Detasemen Polisi Militer untuk diproses.
"Tadi malam Paspampres menyerahkan oknum Paspampres yang melakukan pembunuhan terhadap seseorang yang bernama Mia Peragawati di Ancol," ujar Marciano dalam jumpa pers yang digelar di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (2/2/2010) malam.
Marciano menambahkan, Paspampres sudah menyerahkan Pratu LH ke pihak yang berwajib yakni Detasemen Polisi Militer Tangerang. Dia juga menjamin akan memproses secepat-cepatnya tindakan yang dilakukan anak buahnya.
Namun demikian, Marciano meminta masyarakat untuk menghormati asas praduga tak bersalah. "Saya minta juga menghormati asas praduga tak bersalah," tutupnya.
Jasad Mia ditemukan di saluran air dekat pintu dua Barat Ancol, Jakarta utara. Dua petugas kebersihan menemukan wanita itu terkapar di saluran air dekat pintu masuk
Dufan. Terungkapnya pelaku pembunuhan Mia diketahui dari pihak keluarga. Pihak keluarga sudah membawa jenazah Mia Senin kemarin (1/2/2010) dari RSCM. (Muller)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar